Sudah sangat lumrah, di setiap pergantian tahun, banyak orang mulai membuat resolusi baru. Misalnya punya mobil baru, rumah baru, turun berat badan 10kg, atau sixpack dalam 6 bulan. Resolusi baru yang diiringi dengan motivasi baru. Namun tidak sedikit juga yang tidak memiliki motivasi untuk membuat resolusi baru. Dan mulai mencari kisah-kisah motivasi untuk menambah motivasi di tahun baru. Nah, mungkin Anda salah satunya, karena sampai ke web ini. Well, sahabat motivasi, Anda sudah berusaha membuka laptop atau smartphone, membuka web browser, dan mengetikan alamat website ini lalu mulai membaca kisah motivasi, Anda sudah cukup termotivasi...!!! Yak, segera tutup web ini dan mulai lah membuat resolusi baru dan kejar targetnya. Selamat Tahun Baru!
Jeff adalah ahli terapi Joe. "Anda merasa lemah," begitu katanya. "Anda kehilangan semangat. Yang Anda perlukan adalah menemukan kembali rasa berdaya Anda."
Pete adalah sahabat Joe. Mungkin Pete memikirkan hal yang sama, tetapi berbeda dalam mengungkapkannya pada Joe.
Baru kali ini Joe merasa berada dalam posisi terbawah dalam seumur hidupnya. Dia terlalu bekerja keras, hingga sampai suatu saat, sang istri menggugat cerai. Ia kehilangan keluarga, puterinya dan kebahagiaanya.
Jeff sebagai ahli terapi berusaha mengembalikan Joe. Pete sang sahabat juga berusaha membantu Joe recover. Tetapi Joe tetap terpuruk.
Sampai suatu saat, Jeff mengatakan, "Rasa tidak berdaya ini disebabkan oleh wanita, karena saya menyarankan Anda untuk berkonsultasi dengan ahli terapi wanita." Joe merasa tertolak.
Hingga suatu saat Joe melakukan aksi percobaan bunuh diri, 1 hal yang menggagalkannya, puterinya. Ingatan akan puterinya membuat aksi bunuh diri berakhir di kursi roda. Yah.. masih untung.
Akhirnya, suatu saat Joe menerima ajakan Pete untuk pergi ke Nepal. Melakukan pendakian.
Singkat cerita, mereka berangkat ke Nepal dan memulai pendakian. Namun ditengah pendakian, Pete sakit, dan harus kembali untuk mendapat perawatan yang lebih. Sekali lagi Joe merasa ditolak. Bahkan sahabatnya pun sekarang meninggalkannya. Marah dan sakit rasanya.
Pilihan Joe, adalah ikut kembali bersama Jeff yang berarti sia-sia rencana pendakian. Sia-sia semua biaya yang telah dikeluarkan. Atau dia meneruskan sendirian. Dan ia memilih yang kedua. Perjalanan ini tidak mudah, banyak tantangan yang sulit namun berhasil ia taklukan. Dan pada akhirnya ia berhasil mendaki salah satu gunung tertinggi di dunia.
Ada perasaan lain dalam dirinya. Dia merasa lebih kuat. Rasa percaya dirinya kembali. Selama ini ia berpikir ia tidak mampu melakukannya sendiri, namun ternyata ia mampu. Joe mendapati bahwa musibah bisa jadi menyimpan hikmah yang tiada terkira.Dari kerugian kita bisa mendapatkan keuntungan. Pengetahuan bisa membantu, tetapi pengalaman menemukan kekuatan jiwa dan kemampuan dirilah yang menyebabkan kita merasa berdaya.
Pete adalah sahabat Joe. Mungkin Pete memikirkan hal yang sama, tetapi berbeda dalam mengungkapkannya pada Joe.
Baru kali ini Joe merasa berada dalam posisi terbawah dalam seumur hidupnya. Dia terlalu bekerja keras, hingga sampai suatu saat, sang istri menggugat cerai. Ia kehilangan keluarga, puterinya dan kebahagiaanya.
Jeff sebagai ahli terapi berusaha mengembalikan Joe. Pete sang sahabat juga berusaha membantu Joe recover. Tetapi Joe tetap terpuruk.
Sampai suatu saat, Jeff mengatakan, "Rasa tidak berdaya ini disebabkan oleh wanita, karena saya menyarankan Anda untuk berkonsultasi dengan ahli terapi wanita." Joe merasa tertolak.
Hingga suatu saat Joe melakukan aksi percobaan bunuh diri, 1 hal yang menggagalkannya, puterinya. Ingatan akan puterinya membuat aksi bunuh diri berakhir di kursi roda. Yah.. masih untung.
Akhirnya, suatu saat Joe menerima ajakan Pete untuk pergi ke Nepal. Melakukan pendakian.
Singkat cerita, mereka berangkat ke Nepal dan memulai pendakian. Namun ditengah pendakian, Pete sakit, dan harus kembali untuk mendapat perawatan yang lebih. Sekali lagi Joe merasa ditolak. Bahkan sahabatnya pun sekarang meninggalkannya. Marah dan sakit rasanya.
Pilihan Joe, adalah ikut kembali bersama Jeff yang berarti sia-sia rencana pendakian. Sia-sia semua biaya yang telah dikeluarkan. Atau dia meneruskan sendirian. Dan ia memilih yang kedua. Perjalanan ini tidak mudah, banyak tantangan yang sulit namun berhasil ia taklukan. Dan pada akhirnya ia berhasil mendaki salah satu gunung tertinggi di dunia.
Ada perasaan lain dalam dirinya. Dia merasa lebih kuat. Rasa percaya dirinya kembali. Selama ini ia berpikir ia tidak mampu melakukannya sendiri, namun ternyata ia mampu. Joe mendapati bahwa musibah bisa jadi menyimpan hikmah yang tiada terkira.Dari kerugian kita bisa mendapatkan keuntungan. Pengetahuan bisa membantu, tetapi pengalaman menemukan kekuatan jiwa dan kemampuan dirilah yang menyebabkan kita merasa berdaya.
Comments